Kalau pergi program motivasi atau muhasabah diri,tak lengkap tanpa pengisian tentang pengorbanan ibu.Betapa kuatnya pengaruh seorang ibu dalam hidup ini sehingga kita sangat tersentuh bila mengenang kasih ibu sampai boleh menangis teresak-esak.
Jauh dalam lubuk hati,azam ditanam agar bisa menjadi seorang anak yang baik,membahagiakan ibu dan membalas jasa beliau satu hari nanti walaupun tak mungkin terbalas sebenarnya.
Tapi bila balik rumah dan ibu panggil atau minta tolong sesuatu,ada saja alasannya."Sekejap lagi..","Lepas ni saya buat","Ibu suruh adik lah..","Saya malaslah..".Sedangkan dalam Al-Quran,Allah melarang kita menyebut walau sepatah "ah" pada ibu.Dan kita,berpatah-patah perkataan kita ucapkan.
Betapa mulianya hati ibu,walau kadang kita mungkin mengecilkan hatinya,membuatnya rasa gelisah dan risau namun ibu tetap selalu mendoakan kita.Ibu tak pernah lupa untuk meminta pada Tuhan segala macam kebaikan untuk kita.
Ummi aku selalu cakap,kalau ummi perlu memilih antara dua perkara yang paling diharapkan,punyai anak yang bijak atau anak yang solehah,pasti lah anak yang solehah menjadi pilihan.Aku percaya setiap ibu mengharapkan perkara yang sama pada anak-anak,menjadi seorang insan yang mentaati Allah,RasulNya dan kedua ibu bapa.
Oleh itu kita semua perlu berusaha menjadi insan yang soleh solehah dan boleh menyampaikan doa buat ibu dan ayah meskipun mereka sudah pergi menghadap Ilahi.
Ya Allah,ampunilah dosa kami dan dosa kedua ibu dan bapa kami,sayangilah mereka,sebagaimana mereka menyayangi kami sewaktu kami kecil.Amin~
teringat mak kt umah tetibe...
ReplyDeleteitulah tarbiah seorang isteri..
ReplyDeletemacam mana tarbiah istri nabi Ibrahim buat anakny,nabi Ismail,semasa pemergia ayahnya
saya sayang ibu saya! sobbb. =')
ReplyDeletesaya sayang ibu saya..muahhh<3<3
ReplyDeleteteringat kt ummi sy..
ReplyDeletesayanggg ummi..=))